Inilah Keputusan Rapat KBRI Tokyo dengan Ahli Nuklir


TEMPO InteraktifJakarta- Kedutaan Besar Republik Indonesia di Jepang menggelar pertemuan dengan para ahli nuklir Indonesia yang menetap di Tokyo. Dalam pertemuan yang berlangsung sejak Selasa (15/3) sampai Rabu (16/3) itu menghasilkan beberapa keputusan. 

"Satu di antaranya, seluruh warga negara Indonesia yang berada dalam radius 50 kilometer dari reaktor nuklir Fukushima akan dievakuasi," kata Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang, Muhammad Lutfi ketika dihubungi, Rabu (16/3). 

Menurut Lutfi dengan keputusan ini, KBRI Tokyo telah mengirim 3 mobil ke wilayah radius 50 kilometer dari reaktor nuklir Fukushima. "Dan kami sudah mengevakuasi 12 warga negara Indonesia," kata dia. 
 
 
  
Lutfi menambahkan sampai saat ini KBRI Tokyo belum merekomendasikan perlunya evakuasi warga negara Indonesia di Tokyo. KBRI Tokyo juga belum mengeluarkan larangan berkunjung bagi warga negara Indonesia ke Jepang. 

Berikut ini keputusan rapat tentang kerusakan reaktor nuklir Fukushima dan dampaknya bagi WNI di Jepang. 

1. Ring 1 (0-50 km).
Untuk menghindari kemungkinan terburuk maka diputuskan WNI untuk meninggalkan wilayah dalam radius 50 km dari PLTN Fukushima. KBRI Tokyo akan mengirimkan tim relief untuk upaya evakuasi dengan tetap mempertimbangkan faktor keselamatan dan keamanan. Catatan: saat ini radius aman yang dikeluarkan oleh pemerintah Jepang adalah 30 km dan zona evakuasi yang dikeluarkan oleh NRC dan FEMA berkisar antara 16-80 km (10-50 mil). 
 
2. Ring 2 (50-100 km).
Yang meliputi wilayah Ibaraki-ken (Kitaibaraki-shi, Takahagi-shi, Hitachi-shi), Miyagi-ken (Sendai-shi, Nattori-shi, Shiroishi-shi), Tochigi-ken (Nasushiobara-shi). Untuk ring 2 kami merekomendasikan WNI agar:
- memakai pelindung yang dapat melindungi paparan radiasi terhadap kulit seperti masker, syal, kaus tangan dll.
- mengurangi keluar rumah jika tidak perlu
- menghindari penggunaan exhaust fan
- selalu menutup ruangan
- hindari minum dari kran
Adapun para ahli nuklir peserta rapat ini. 
1. Dr. Eng Azizul Khakim, 
2. Teddy Ardiansyah, M. Eng
3. Deby Mardiansyah, M.Eng, 
4. Syeilendra Pramudita, M. Eng 
5. Asril Pramutadi A. Mustari, M.Eng 
6. Dwi Irwanto, M.Si, M.Eng
7. Arnoldus Lambertus Dipu, M.Eng
8. Muhammad Kunta Biddinika, M. Eng, 
9. Liem Pheng Hong, Ph.D
10. Dr. Eng. Sidik Permana
11. Topan Setiadipura, M. Eng

0 komentar:

Posting Komentar